Sungguh aneh sebuah perusahaan travel dengan trayek dari Pekanbaru ke Kota Padang atau sebaliknya tidak mempunyai armada mobil travel sendiri. Ini merupakan sebuah masalah besar karena sebuah perusahaan travel tanpa ada armada sendiri, melainkan hanya mobil gabungan saja. Bayangkan saja ketika terjadi kerusakan dalam perjalanan kemudian tanpa ada mobil pengganti. Tentunya dapat mengakibatkan terbengkalainya waktu dari konsumen pengguna jasa perusahaan travel tersebut.
Belum lagi agen yang tidak profesional dalam menjalankan profesi dan tanggung jawabnya, memang seperti yang dapat kita lihat bersama. Banyak agen travel Pekanbaru Padang bergaya bak preman di pasar.
Seperti contoh ketika mereka berada di kantor dalam keadaan tanpa baju tentu ini dapat dinilai keprofesional seorang agen travel. Sebab tanpa baju dalam menghandle konsumen travel tentunya tidak etis dan memperlihatkan manajemen yang buruk.
